Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 3.1

 

Etika terkait dengan karsa karena manusia memiliki kesadaran moral. Akal dan moral dua dimensi manusia yang saling berkaitan. Etika terkait dengan karsa karena manusia memiliki kesadaran moral.

(Rukiyanti, L. Andriyani, Haryatmoko, Etika Pendidikan, hal. 43).

Pada modul 3.1 untuk jurnal refleksi dwi mingguan saya mencoba menggunakan Model 2: Description, Examination and Articulation of Learning (DEAL) Model ini dikembangkan oleh Ash dan Clayton (2009).

    Alhamdulillah  kami baru saja menuntaskan Modul 2.3, dan minggu ini kami para rekan CGP mulai dengan materi baru lagi pada Modul 3.1. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai kebajikan Sebagai Pemimpin. Yang mana kami para rekan CGP masih menggunakan LMS.

• Description

         Tepatnya pada tanggal 13 Oktober 2022 pada hari Kamis, kami telah masuk pada  Ruang Kolaborasi Modul 3.1, namun sebelum itu kami melakukan pretes terlebih dahulu,    setelah selesai melakukan kegiatan pretes, baru kami masuk ke pada modul  dengan aktifitas pendahuluan,, mulai dari diri,  disini kami melakukan refleksi  tentang bagaimana sikap  kami dalam pengambilan keputusan yang maan kami telah di hadapkan denagan kasus-kasus yang ada yaitu dilema etika. Lanjut kami masuk lagi ke alur eksplorasi konsep, disini kami mempelajari tentang materi 4 paradigma , 3 prinsip, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan studi kasus. Didalam eksplorasi konsep ini kami disuguhkan beberapa kasus untuk kami diskusikan bersama rekan CGP tepatnya pada Ruang Kolaborasi, yang di bimbing oleh Fasilitator yang keren dan Sesuatu banget. Untuk ruang kolaborasi di modul ini ternyata kelompok kami yakni PP 152 di jadikan 1 kelompok yang terdiri dari Bunda Yasni, Pak Andri, Bu Ellyza, Bu Marita, dan saya sendiri (Bu Ice). di ruang kolaborasi ini kami berdiskusi dan berbagi tugas, itulah keseruan yang tidak akan pernah saya lupakan dalam sejarah kehidupan saya di dunia pendidikan. Rasa Kekeluargaan yang terasa dan akan di rindukan nantinya. Besoknya pada hari Jum'at, tanggal 14 Oktober 2022, kami kembali lagi masuk ke Ruang Kolaborasi untuk mempresentasikan hasil Diskusi Kelompok kami. Disini kami dihadapkan dengan kelompok PP Pak Suyatna yang terdiri dari rekan CGP hebat yaitu Pak Lukman, Pak Mukhlis, Bu There, Bu elvi dan Bu Rika. Banyak ilmu yang saya dapatkan dari ruang kolaborasi ini, ilmu baru rekan baru yang harus saya terapkan di sekolah saya, dilema etika ini sering sekali saya jumpai di sekolah maupun di komunitas, dengan materi dan pemahaman yang saya dapatkan di CGP ini InsyaAllah akan saya coba dan lakukan sesuai dengan kemampuan saya . Setiap kegiatan di Ruang Kolaborasi ini selalu hangat dan penuh canda tawa namun kami sebagai CGP kami tetap menghormati dan menghargai Fasilitator dan PP kami. Tuntas di Ruang Kolaborasi tidak di situ saja, karena kami tetap meuplod tugas dari hasil diskusi di RK tersebut, satu sama lain rekan CGP saling mengingatkan akan tugas dan waktu deadline LMS. Itulah yang membuat saya tetap semangat mengikuti CGP ini, dimana kami saling memberi suport dan rasa kekeluargaan yang begitu sangat hangat terasa. Kekompakan dan kolaborasi Tim PP Ardinas Hasti sangat solid sekali, mungkin karena kami di bimbing oleh Pengajar Praktik yang Sangat Luar Biasa, membuat saya tetap teerus bertahan dan semangat di CGP ini. Masuk lagi di alur Demonstrasi Kontekstual, tugas yang harus kami kerjakan dan siapkan pada Modul 3.1. Pengambilan Keputusan -Berbasis Nilai-nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin. Di tugas ini kami di minta untuk mewancarai 2 atau 3 Kepala Sekolah, dan itu adalah Kepala Sekolah saya sendiri Ibu Siti Aisyah Kepala Sekolah TK Dharma Pertiwi, beliau adalah Pimpinan saya, saya mencoba meminta izin sebelumnya dan memberikan sedikit pencerahan tentang pengambilan keputusan dalam dilema etika, disini saya juga tidak lupa memohon maaf kepada beliau bukan maksud untuk menggurui beliau akan tetapi ingn berbagi dan juga minta bantuan dalam melengkapi tugas demonstrasi di modul 3.1. Dan besoknya saya juga menjumpai kepala Sekolah yang dekat dengan TK kami yaitu  Kepala Sekolah SDN 029 Bagan Jaya Bapak Afriadi, S.Pd.M.Pd, beliau sangat mendukung sekali dan senang menyambut apa yang menjadi kegiatan dan tugas saya di CGP. Banyak ilmu dan pengalaman yang saya dapatkan dari beliau sebagai seorang Pemimpin. Lanjut tugas di LMS kami melakukan Koneksi Antar Materi dalam mengaitkan  Modul 3.1  dengan modul sebelumnya dari modul 1.1.Filosofi KHD, modul 2.2 Pembelajaran Sosial Emosional dan 2.3 Coaching. Terakhir Aksi Nyata.

• Examination

Banyak sekali yang saya dapatkan di di materi ini, dalam mempelajari modul 3.1 selama kurang lebih 2 minggu. Dan saya sudah mulai memahami dan mengerti perbedaan antara dilema etika  dengan bujukan moral. Yang mana perbedaan mendasar mengenai dilema etika dan bujukan moral adalah pada latar belakang kasusnya. Jadi jika kita menghadapi dilema etika maka kasus tersebut dapat  di simpulkan dilema antara benar lawan benar, sedangkan bujukan moral  adalah benar lawan salah.  Maka dalam pengambilan keputusan  yang berupa dilema etika, namun kami perlu menganalisis  kasus tersebut  terlebih dahulu kita mengikuti berdasarkan 4 paradigma, 3 prinsip dan juga 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan.

• Articulation of  Learning.

Dari pembelajaran modul ini yang saya dapatkan, banyak sekali hal baru yang saya dapatkan  dari kesemua alur yang sangat bermakna sekali bagi agar lebih memahami  apa dan bagaimana cara -cara pengambilan keputusan untuk  saya terapkan di kemudian hari ataupun kedepannya bila kita sebagai pemimpin pembelajaran. Sedangkan pada alur demonstrasi kontekstual. Ketika saya melakukan wawancara  dan mendengarkan langsung pengalaman para Pemimpin  dalam menyelesaikan kasus dilema etika. Banyak sekali ilmu dan pengalaman - pengalaman yang saya dapatkan dari para pemimpin sekolah, tidak mudah bagi seorang pemimpin untuk mengambil sebuah keputusan apalagi pada dilema etika. Saya sangat bersyukur sekali begitu  banyak ilmu baru yang saya dapatkan di modul dan di pendidikan guru penggerak ini. Semoga kedepannya nanti saya bisa memerarpkan dalam mengambil keputusan dengan menggunakan 4 paradigma . 3 prinsip dan 9 langkah pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran, tidak hanya saya saja akan tetapi rekan sejawat dan komunitas saya akan berbagi tentang materi ini nantinya.

TERIMAKASIH

SALAM GURU HEBAT

TERGERAK, BERGERAK, MENGGERAKAN

@Feroanisya